Kamis, 31 Oktober 2019


    Hubungan Stt Nurul fikri dengan
Salah satu perguruan Tinggi negeri
Di jepang


STT Nurul Fikri Teken Kerja Sama dengan Kyoto University


Ketua STT NFLukman Rosyidi (kiri) dan Kepala Laboratorium Physical Statistic dari Universitas Kyoto Prof Ken Umeno.
 -- Sekolah Tinggi Teknologi Nurul Fikri (STT NF) melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Kyoto University pada Senin (25/9). Kolaborasi pendidikan yang meliputi kerja sama riset, pertukaran informasi pendidikan dan lain-lain itu diresmikan di auditorium STT NF, :Lenteng Agung, Jakarta Selatan.


Ketua STT NF, Lukman Rosyidi menandatangani kesepakatan bersama Profesor Ken Umeno selaku Kepala Laboratorium Physical Statistic dari Universitas Kyoto. Dalam sambutannya, Umeno menegaskan, "Perkembangan ilmu pengetahuan tidak dikekang oleh batas-batas negara. Siapapun yang punya mimpi bisa mewujudkan mimpinya, jika konsisten dalam kerangka pengembangan iptek."

Umeno menceritakan pengalaman yang mengejutkan di Jepang. "Sekitar 13 tahun lalu masyarakat Jepang tidak banyak mengenal media sosial. Tetiba ada aplikasi media sosial yang sangat popular, namanya Mixi. Ternyata yang membuat aplikasi itu adalah pelajar Indonesia di Jepang," jelas Umeno dalam rilis STT NF yang diterima

Itulah kejutan teknologi. Aplikasi media sosial yang terbesar di Jepang ternyata bukan orang Jepang yang membuatnya, tapi orang Indonesia. “Itu contoh bahwa dengan ilmu pengetahuan dan teknologi serta mimpi yang besar, setiap orang bisa melakukan inovasi. Batas-batas negara, batas pendidikan, budaya dan sebagainya tidak menjadi penghalang, bahkan menjadi tantangan untuk lebih maju,” tuturnya.

Prof  Umeno berharap kerja sama dengan STT NF dapat menjadi titik awal kedua pihak untuk lebih mengembangkan potensi dan mimpi. Bukan hanya untuk kedua institusi, tapi juga kedua negara, Indonesia dan Jepang.

Pembina Yayasan STT NF Rudi Lumanto menyambut baik penandatangan MoU tersebut. “Kolaborasi adalah sesuatu yang tidak bisa ditinggalkan pada  era sekarang. Dengan kolaborasi, cara pandang kita semakin luas, kemampuan pakati kerja sama dengan Islamic Boarding School Al-Kahfi. Setiap tahun, Pesantren Al-Kamemecahkan masalah menjadi semakin cepat dan akurat. STT NF yang unggul dalam riset dan pengembangan bidang aplikasi mobile sangat berbangga bisa melakukan kerja sama dengan Kyoto University,

Selain dengan Universitas Kyoto, STT NF Kedua lembaga memiliki kesamaan prinsip, yaitu mencetak lulusan yang berintegritas. Alhamdulillah, selama ini . ” semakin baik di STT NF dan ditambah dengan keterampilan sains-teknologi kelas dunia. Dalam acara penandatanganan kerja sama itu turut menyaksikan beberapa direksi dari perusahaan Fujitsu dan K Optic Jepang.

Sabtu, 26 Oktober 2019

stt nf go international

Salah Satu Mahasiswa STT-NF Mengikuti Ajang APICTA Awards 2018 di Ghuang Zhou China

Rate this item
(0 votes)
Mahasiswa STT-NF Mengikuti Ajang APICTA Awards 2018 di Ghuang Zhou China
APICTA  (Asia Pacific ICT Alliance) Awards 2018 merupakan sebuah ajang yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kesadaran ICT (Information and Communication Tehnology) di masyarakat dan membantu menjembatani kesanjangan digital. APICTA kali ini diadakan di Ghuang Zhou, China pada 9-13 Oktober 2018. Dzaki Mahfuzh Hamadah dan Muh. Isfaghani Giyath mahasiswa semester 7 jurusan Teknik Informatika STT-NF memiliki kesempatan menjadi salah satu perwakilan Indonesia di ajang awards APICTA tahun ini.
Begitu beruntung sekali mahasiswa STT-NF memiliki peluang yang membanggakan pada ajang APICTA 2018 kali ini, walaupun persiapan yang dilakukan cukup singkat yaitu hanya satu setengah bulan menjelang acara APICTA berlangsung. Adalah Dzaki Mahfuzh Hamadah dan Muh.Isfahani Ghiath yang berkesempatan mewakili Indonesia di ajang bergengsi ini. Dzaki—begitu sapaan akrabnya, merupakan lelaki kelahiran Kalimantan. Sosoknya yang periang, pantang menyerah, visioner dan memiliki communication skill yang tidak diragukan lagi memang cukup mencolok di kalangan mahasiswa STT-NF. Ketika diwawancarai terkait pengalamannya di China, Dzaki memberikan cerita yang cukup menarik. Pasalnya, ini adalah kali pertama dirinya menginjakkan kaki di negeri beruang itu.
Baginya hal yang paling berkesan adalah ketika Allah memberikan kesempatan pada lelaki peraih Mapres Favorit STT-NF 2018 ini adalah ketika diizinkan melaksanakan Sholat Jumat di sebuah Masjid di Ghuangzhou China. Menurutnya sungguh hebat dan luar biasa bisa menunaikan Sholat Jumat di China, melakukan khotbah dua kali hingga dua jam Sholat Jumat. Bukan hanya itu, pengalaman yang tak kalah mengesankan lainnya adalah ketika ia dapat menginjakan kaki ke tiga negara dalam satu kali perjalanan sekaligus yaitu China, Singapura dan Malaysia. Memiliki relasi dari berbagai negara dengan keunikan dan budaya yang beragam hingga mengantarkan dirinya berkenalan dengan salah satu peserta lain yang berasal dari Australia, memberikan kesan tersendiri bagi Dzaki.
Mahasiswa yang kini aktif sebagai ketua badan legislatif STT-NF ini memang patut diacungi jempol dan apresiasi yang sebesar-besarnya atas segala pengabdian yang telah diberikan pada kampus berlogo biru ini karena telah mampu membawa nama STT-NF hingga ke kancah internasional. Karena pengalaman emasnya tersebut, dzaki memberikan pesan untuk seluruh mahasiswa  STT-NF untuk berani mengembangkan diri, tentu bukan hanya di dunia perkuliahan saja tapi juga aspek lain yang dapat mendukung pengembangan diri.

Minggu, 20 Oktober 2019





Gambar terkait















Mau Kuliah Sambil Menghafal Al -Quran

DI KAMPUS NURUL FIKRI MENGADAKAN TAHSIN DAN TAHFIDZ ALQURAN
PROGRAM YANG BERNAMA GEN QURAN

Tahsin dan Tahfidz STT Terpadu Nurul Fikri adalah organisasi yang dibentuk sejak tahun 2006 dengan nama Hamilul Qur'an.
Organisasi ini sempat vakum satu tahun lebih dan aktif kembali pada bulan september 2018 dengan nama yang baru yaitu Gen Qur'an atau Generasi Al-Qur'an.
Gen Qur'an sendiri merupakan program yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam membaca serta menghafal Al-Qur'an.
Tahsin ditujukan untuk mahasiswa yang ingin memperbaiki bacaan, sedangkan Tahfidz ditujukan untuk menambah hafalan khusus untuk mahasiswa yang sudah baik dalam segi bacaannya.
Gambar terkait